RAPUH

Jangan sentuh, 
Mungkin yang terlihat hanya tatap
Padahal hatinya penuh ratap
Mungkin bibirnya dikulum
Tapi hatinya penuh kalam

Jangan sentuh, 
Mungkin sudah tak membiru
Tapi perih masih terus membaru
Yang kasat mata musnah
Yang tak kasat mata merekah

Lembutmu mungkin menghujam
Sapamu pun berpeluru tajam
Jika suara mengantar lara
Mungkin diam adalah cara

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung dan meninggalkan komentar. Kritik dan saran sangat diharapkan dan dihargai. Salam Blogger Indonesia.